"Ma, aku tadi takut banget."
"Kenapa?"
"Aku kira, Mama bakal marah aku di antar sama Kakak kelas aku. Telat pula."
"Tidak apa-apa, Mama mengerti kok. Yang penting anak Mama ini pulang dengan selamat. Mama setuju kok kalau kamu dekat dengan anak itu."
"Hem, Mama." Nayla tersipu malu lalu memeluk Grizelle.
"Nay, mandi, makan, terus siap-siap kita ke sana ya."
"Ye, lihat adik baru ya, Ma?"
"Iya,"
"Oke, siap."
Ketika Nayla mempersiapkan diri, Grizelle duduk santai di kursi dan membaca sebuah koran. Tak lama kemudian, Ayah Hendra datang menghampiri Griz.
"Griz, sepertinya tadi ada anak laki-laki. Siapa dia?"
"Oh, itu temannya Nayla, Yah!"
"Yakin teman?"
"Iya, kenapa?" Grizelle menghentikan baca koran dan di letakkan kembali dimeja.
"Hanya memperingatkan kamu saja, Nayla itu anak perempuan. Bagaimana kalau sampai terjadi apa-apa. Dia masih kecil."