"Sepertinya pembicaraan kalian sangat serius maaf kami datang sangat tidak tepat waktu," ucap Nike terkekeh.
"Tidak, kalian datang sangat tepat waktu duduklah sudah lama kita tidak berjumpa," sambut Walter.
Kini mereka saling bertukar sapa sampai membuat Dexa memandang dengan wajah bosan.
dan hal ini disadari oleh Wartel Jadi ia segera meminta maaf dan kembali berbicara pada mereka.
"Orang tua seperti kami memang suka melakukan ini karena sudah lama tidak senang ketemu jadi sampai mana kita tadi?" ucap Walter.
"Jantung buatan dan jantung kak Dexa yang rasanya seperti akan bergeser dari tempatnya," ucap Cannon menyahut. Hal ini lantaran ia membuat yang lain tertawa.
"Kau benar Nak, nah, sebelum itu tentunya kita akan ada persiapan terlebih dahulu–"
"Persiapan seperti apa?" tanya Dexa memotong.
"kalian tentunya harus berlatih seperti seorang prajurit."