Aisha menatap lekat sosok asisten pribadinya dengan tatapan tajam karena baru saja mendapatkan sebuah hinaan. Dia tak suka saat mendapatkan protes dari June. Sebab Aisha selalu merasa bahwa kedudukannya yang tinggi tidak bisa disamaratakan dengan orang kalangan bawah.
Aisha selama ini selalu hidup dalam kemewahan setelah derajatnya diangkat dan berhasil masuk ke dalam keluarga Adhitama. Tak pernah sekalipun dia memperlakukan bawahannya dengan baik karena selalu merasa pantas untuk dihormati dan bisa melakukan apapun.
Aisha tahu kalau kekuasaan dan juga uang bisa membuatnya bahagia tanpa perlu memikirkan pandangan dari orang-orang di sekitar.
Selagi dia memiliki kekuasaan dan bisa membayar para bawahan maka tak ada satupun orang yang bisa menahannya untuk tidak bertindak semena-mena.
Begitu juga dengan June. Sosok wanita yang telah mengabdi kepadanya selama bertahun-tahun lamanya tetap saja tak mengubah apapun.