Chereads / Our Mistake / Chapter 272 - Hutang Budi

Chapter 272 - Hutang Budi

Max membuka matanya secara perlahan. Ruangan bercat putih dengan lampu yang terang serta bau obat-obatan langsung menyeruak ke dalam indera penciumannya.

Kening Max terasa berdenyut nyeri karena efek obat bius yang masih tersisa di dalam tubuhnya. Perlahan dia mulai menoleh ke arah sofa yang berada tepat di samping kanan ranjangnya.

Tampak Adrian tengah duduk dan memejamkan mata sambil melipat kedua tangannya di depan dada. 

Max yang melihat keberadaan adik tirinya sontak langsung terperanjat kaget. Bunyi dari ranjang yang bergerak secara tiba-tiba telah berhasil membangunkan Adrian.

Adrian mengerjakan matanya beberapa kali dan dia langsung berdiri dari tempat duduknya saat menyadari bahwa kakaknya kini telah sadarkan diri.

Perlahan Adrian mulai mendekat ke arah Max. Ditatapnya lekat manik mata sang kakak tiri yang kini menatapnya dengan pandangan keheranan.

"Kenapa kau ada disini?" Satu pertanyaan lulus dengan sempurna dari mulut Max.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS