Gayatri mengawali paginya hari ini dengan malas-malasan. Semalam ia mengobrol dan menonton dengan Jonathan sampai sekitar jam empat pagi, dan untungnya hari ini masih libur. Ah, tidak libur yang sesungguhnya juga karena Gayatri harus tetap bekerja dari apartemennya agar pekerjaan dan misinya cepat selesai.
Sekali lagi Gayatri menggeliat di atas tempat tidur sebelum akhirnya beranjak, membuka jendela, dan membuka pintu kamar. Pemandangan pertama yang dilihatnya tidak lain dan tidak bukan adalah Jonathan yang tidur tengkurap di sofa dengan mulutnya yang terbuka.
Menjijikan sekali, cibir Gayatri dalam hati. Ia sudah biasa melihat Jonathan seperti itu selama bertahun-tahun, tapi tetap saja ia tidak bisa menahan kakinya untuk tidak menendang bokong Jonathan agar pria itu terguling dan sadarkan diri.
"Bangun woy!"
BRUGH!