Setelah memberikan putusan pada semua orang, dengan sangat anggun sekali kara melangkah kan kakinya untuk meninggalkan ruangan disaat semua orang masih Saja sibuk mencerna dengan baik semua nya itu.
Sementara Dewa menatap tajam ke arah Anna yang nampak masih bingung itu. Tapi disini ia mengerti bahwa kara benar-benar menepati apa yang ia katakan ketika mereka bertemu itu.
Mendapat kan tatapan yang mengerikan dari Dewa itu, kara bergegas pergi untuk mengejar Kara. Bukan untuk apa-apa melainkan untuk berterimakasih kepada wanita itu karena benar-benar menepati apa yang ia katakan.
Hujan masih turun Begitu derasnya, tak ada tanda-tanda akan berhenti.
Kara sedikit ragu untuk keluar dari rumah ini dengan cuaca yang begitu buruk seperti ini. Tapi berada disini lebih lama lagi tak juga bagus untuk kesehatan jantung dan hatinya. Jadi ia harus pergi mau ataupun Tidak nyam berhenti ataupun belum hujan ini ia harus tetap pergi.