Pirlo akhirnya tertidur pulas meski di dalam hatinya masih penuh dengan rasa penasaran yang belum terjawab, dia masih berharap tau apa alasah kenapa ada suara aneh di dalam gudang Tuan Del Monte.
***
Keesokan Harinya.
Pirlo bangun sebelum semua orang bangun, dia bergegas pergi ke dapur untuk memandangi pintu yang mengarah ke gudang tempat kemarin dia mendengar suara aneh di sana.
Tubuhnya ingin sekali pergi dan mendapatkan penjelasan tentang asal suara yang dia dengar, namun dia masih saja belum berani menggerakkan tubuhnya secara menyeluruh.
"Pagi, Pirlo!" sapaan Tuan Dion itu membuat pria berusia 14 tahun itu terkaget, dia langsung membalikkan badannya ke arah pria paruh baya itu dengan mata yang membola. "Kau kenapa?" tanya Dion dengan terkekeh.
"Tuan mengagetkanku," jawab Pirlo lalu menghela nafas lega.
"Oh, maaf jika aku membuatku kaget." Dion lalu menyalakan kompor dan memulai aktifitasnya pagi itu. "Apa kau sedang melamun sampai kau begitu kaget mendengar suaraku?"