BAB 76. HAUS AKAN KEKUASAAN
Bai Xue Jian mulai membuka kedua matanya. Pupil mata berwarna biru giok begitu bening saat nyala api unggun di depannya memantul cahaya ke dalamnya. Rasa hangat pada api membuat rasa dingin di tubuh jauh lebih terkendalikan lagi.
"Orang yang haus kekuatan dan kekuasaan akan selalu melakukan apa pun demi membuat pencapaiannya. Bukankah itu benar, Yang Mulia?!"
Matanya menoleh ke samping kanan. Menatap pria yang ada di samping dengan dingin bahkan terkesan meremehkan. Pertanyaan dan perkataan yang dibuat olehnya tidak perlu ditutupi lagi karena memang dibuat khusus untuk Sang Putra Mahkota yang baru ini.
Helian Qi diam seperti patung. Dirinya tidak akan mengelak dari apa yang dikatakan Bai Xue Jian karena itu semua memanglah benar.
Tentu yang dimaksud Bai Xue Jian adalah Helian Qi yang sebelumnya bersandiwara berpura-pura menjadi Pangeran bodoh. Sebenarnya hanya ingin mengumpulkan kekuatannya di luar Istana dan melakukan penyerangan.