Hong Kyubok tengah asyik memandangi pantulan dirinya pada cermin kuningan di singgasananya. Tak hanya sekadar memandangi, wanita itu tengah bergantian memantaskan diri akan perhiasan rambut yang akan ia kenakan hari ini. Tak peduli jika matahari sudah meninggi di luar ruangannya, wanita itu masih belum berpakaian dengan rapi.
Dengan tubuh yang masih berbalut sok-ot—hanbok yang difungsikan sebagai pakaian dalam dan berwarna putih polos—Hong Kyubok masih begitu asyik mematut diri untuk memilah-milah berbagai jenis perhiasan rambut di hadapannya. Bagi para dayang yang bekerja di istana kediamannya, bukanlah sebuah hal baru melihat tingkah Hong Kyubok tersebut. Butuh waktu yang sangat lama bagi selir kesayangan raja itu untuk bersiap dan berhias diri.
