"Gimana rasanya pukulan anak buahku kemarin, hm? Apakah mereka mampu membuatmu lemah? Oh- atau masih kurang keras?" tanya saga santai disertai wajah menyeringai.
"Bajingan! Buka mataku brengsek!"
Bugh
"Aarrghh...."
Satu pukulan mengenai perut Reinal. Pria itu meringis kesakitan dalam diamnya yang memilih menggigit bibir.
Pukulan tadi dilayangkan oleh salah seorang anak buah Saga atas perintahnya.
"Buka ikatan matanya!" titah si bos kemudian.
Sembari menikmati rasa sakit, Reinal menggerakkan kelopak matanya, netranya terbuka setelah berjam-jam hanyut berteman kegelapan.
****
Wanita itu memberitahukan bahwa Ines mengalami kecelakaan bersama dengan Reinal ketika mereka dalam perjalanan pulang dari acara meet and great novel pertama Ines. Kabarnya, mobil yang mereka kendarai melaju cepat di jalan raya lalu bertubrukan dengan mobil yang juga sedang melaju kencang dari arah berlawanan hingga terjadilah kecelakaan maut itu.