[Masa SMA Naraya]
Naraya menatap pantulan dirinya di cermin. Dirinya terlihat sangat lesu dan matanya tidak ada cahaya semangat untuk hidup. Naraya mungkin saja terlihat seperti zombie sekarang.
Semenjak SMA, setidaknya Naraya masih ingin masuk sekolah karena ada ke enam sahabatnya yang masih dia temui saat jam istirahat meski anak-anak di kelasnya cukup membuat tekanan batin, tapi kini, Naraya telah menjauhi para sahabat yang selama ini senantiasa mendukungnya itu. Naraya tidak tahu mengapa, tapi dia sendiri ingin menjauhi teman-temannya itu.
"Aya! Sayang! Ayo keluar kamar kita sarapan!"
Embusan napas berat itu memantul dari kaca. Dengan langkah berat, Naraya keluar dari kamar dengan bahu yang menenteng tas. "Iya! Aya keluar!" Namun tangan Naraya malah menempel di gagang pintu. Hanya menekan dengan mata yang menatap ragu untuk membukanya.