Setengah jam berlalu, hampir saja Riska dan suaminya makan lebih dulu kehadiran anak dan beneran itu mereka membuat keduanya mengurungkan niat.
Riska menilik penampilan putra serta menantunya apalagi ketika melihat leher Adelia yang terdapat beberapa kiss mark membuat wanita baya itu menahan tawa seketika. Dia menutupi mulutnya dengan tangan karena tidak ingin membuat menantunya itu malu.
"Ayo makan malam sayang!" ajak Riska pada Adelia dan juga Nathan.
Nathan menarik kursi untuk Adelia duduk, setelah mematikan jika istrinya duduk dengan sempurna pria itu lantas duduk di samping sang istri menatap orang tuanya bergantian.
"Lama menunggu?" tanya Nathan pada Tuan Dave dan juga Riska.
"Belum sampai satu jam," sahut tuan Dave membuat Adelia berdehem mengambil atensi kedua mertuanya.
"Maaf sudah membuat kalian berdua menunggu," ucapnya merasa tidak enak pada Tuan Dave dan juga Riska.
