"Delwyn. " Daeva memanggilnya dengan lirih. Hanya mendapat erangan lirih darinya pula. "Jika suatu saat nanti aku berubah menjadi iblis jahat, kau akan tetap berada di sisiku?" tanyanya tiba-tiba. Itu aneh. Dia seperti orang yang akan berpisah.
"Kenapa kau bilang begitu?"
Daeva tersenyum. "Hanya tanya saja, semuanya bisa saja terjadi. Termasuk aku yang menjadi orang jahat."
Delwyn menoleh padanya. Sekali lagi, dia menatap ke arah Daeva dengan penuh tanda tanya. Banyak hal yang tidak dimengerti oleh Delwyn pasal hidup perempuan satu ini. Meskipun dia mencoba untuk menelaah satu-satu, nyatanya, dia tak benar-benar mengenal seperti apa dan siapa itu Daeva Desdemonav.