Dinda menghubungi Amel. Ia ingin menginap di kost-an Amel, "Kak, lagi dimana? Dinda nginep di sana ya. Dikost-an kakak."
Mendapatkan pesan dari adiknya, Amel segera membalas, "Jangan! Lu temenin Papah aja sana. Nanti Papah marah lagi sendirian di rumah."
Amel takut jika Dinda mengetahui bahwa dirinya tinggal bersama Nico. Dinda memohon, "Kali ini aja Kak. Kita udah lama loh gak tinggal bareng."
"Kata gue gak bisa ya gak bisa Din. Jangan bawel deh!" bentak Amel dalam pembicaraan melalui telepon.
"Tapi, Dinda udah di depan kosan Kakak," ujar Dinda.
"Serius?" tanya Amel. Amel sangat gelisah ketika Dinda mengatakan sudah berada di depan kost-annya.
Dinda bertanya-tanya mengapa Amel begitu takut jika Dinda mengetahui tempat tinggalnya, "Ya, enggaklah becanda. Orang Kak Amel aja gak pernah kasih liat Dinda di mana kost-an Kakak. Mana Dinda tau. Kenapa setakut itu? Kaya lagi ngumpetin cowo aja."
"Din, udah ya jangan ganggu gue dulu. Gue lagi sibuk nih," ucap Amel.