Aditya yang sedang melihat media sosial, cukup terkejut ketika mengetahui jika adik perempuannya adalah seorang pembalap. Sangat mudah bagi Aditya untuk mengenali wajah dari Cintya.
"Cintya? Pembalap?" Aditya tidak habis pikir. Selain berbohong tentang akibat kecelakan, Cintya juga telah membohongi keluarganya jika dirinya adalah seorang pembalap.
"Dit, maaf ya Mamah ngerepotin kamu. Kamu nginep di Jakarta aja di rumah kita dulu sama Naya. Ini kuncinya." Ibu Cintya memberikan kunci rumah mereka yang dulu.
"Mamah jangan mikirin soal Adit sama Naya. Pokonya, Mamah jangan mikirin apa-apa. Istirahat nya Mah. Adit mau ke Jakarta lagi." Aditya sangat terburu-buru. Ia ingin segera bertanya kepada Cintya.
"Kamu pasti capek Dit. Jangan buru-buru gitu!" Ibu Cintya menahan anaknya untuk sebentar saja diam di rumah. Ibu dua anak itu, tidak mau jika Aditya terlalu kelelahan.
"Adit gak terlalu capek kok Mah. Mamah jangan khawatir! Adit balik lagi ke rumah sakit ya Mah," ucap Aditya.