Nico mengatakan jika dirinya datang untuk mengobrol, "Gue cuman mau ngobrol aja sama lu. Udah lama kita gak ngobrolin lowongan kerja."
"Udah lama? Perasaan, baru kemaren deh kita ngobrol-ngobrol," kata Rizal. Rizal ingat betul jika Nico baru saja berkunjung ke rumahnya beberapa hari yang lalu.
"Mau kemaren, atau besok, terserah deh." Nico berusaha untuk masuk ke dalam rumah Rizal. Rizal segera menghalangi jalan Nico.
"Kenapa gue gak boleh masuk?" tanya Nico.
"Di dalem ada pacar gue bege. Ntar ajalah lu ke sininya. Jangan sekarang ya," kata Rizal.
"Emang kenapa sih kalo ada pacar lu? Biasa aja kali," ucap Nico yang tidak mengerti dengan situasi.
Rizal berkata, "Lu kaya gak ngerti sama orang pacaran aja. Yang pacaran gak bisa diganggu."
Setelah Nico pergi, kekasih Rizal bertanya, "Sayang, tadi siapa?"
"tadi, temen aku dia," ujar Rizal.
"Temen yang kata kamu pengangguran itu?" tanyanya. Rizal mengangguk.
