Aneska langsung membuka pintu mobil dan menutupnya kembali, kemudian pergi dengan terburu buru meninggalkan mobil yang juga meluncur kembali melanjutkan perjalanannya.
Langkah Aneska sangat terburu buru, jalan yang dilewatinya sangat sepi meski pun itu bukan jalan sempit. Di kiri dan kanannya terlihat rumah-rumah sangat sepi sekali.
"Aku harus cepat sampai ke tempat kost, jangan sampai aku bertemu dengan orang jahat." Hati Aneska bicara sendiri dengan pandangan menyapu ke sekitar menjaga kewaspadaan.
Dari jarak beberapa meter, Aneska melihat ada beberapa orang pemuda yang sedang duduk di depan warung yang biasa Aneska beli.
"Ada orang di depan tapi sepertinya mereka sedang minum," gumam Aneska memperlambat langkahnya untuk memastikan penglihatannya tidak salah.
Terlihat tiga orang pemuda yang mungkin umurnya tidak jauh berbeda dengannya sedang duduk mengelilingi meja yang terdapat botol minuman dan tiga buah gelas.
