"Aku dari tadi memperhatikanmu. Aku pikir orang lain, ternyata memang benar kamu. Aku sangat merindukanmu," ucap Ramon menatap dalam wajah Bianca yang lebih muda dari Serlin.
"Aku juga merindukan kamu," jawab Bianca tersenyum lebar.
"Kita bisa duduk sebentar untuk mengobrol?" tanya Ramon memegang tangan Bianca.
"Iya tentu saja, di mana kita akan mengobrol?" tanya Bianca melihat ke sekeliling yang ramai banyak orang.
"Di sana!" tunjuk Ramon pada sebuah coffeshop yang sedikit jauh dari tempat mereka berdiri. "Di sini terlalu ramai. Ada acara ulang tahun."
"Pantas ramai sekali."
"Ayo," Ramon menggandeng tangan Bianca untuk ikut dengannya duduk di sebuah coffeshop.
Bianca nampak senang sekali, bibirnya terus saja tersenyum melihat Ramon.
Ramon memilih tempat duduk yang strategis bisa melihat ke mana-mana. "Kita duduk di sini." Ramon menarik kursi untuk Bianca duduk.
"Terima kasih," kata Bianca langsung duduk.
"Kamu mau makan atau apa?" tanya Ramon duduk di depan Bianca.