Setelah mereka berjalan cukup jauh, mereka akhirnya sampai di tujuan mereka. Di depan Gerbang kota, mereka menunjukkan Lencana mereka dan berhasil masuk ke dalam.
"Hooooh, sudah sangat lama sekali aku tak melihat pemandangan seperti ini" ujar Phoenix dengan mata yang berbinar karena sangat bahagia melihat peradaban orang-orang masih normal seperti biasa.
"Kita masih memiliki banyak waktu, sebaiknya kita harus mencari penginapan terlebih dahulu untuk menyimpan barang-barang kita" ujar Shaman mengutarakan pendapatnya.
Sebelum sampai di penginapan, mereka membeli beberapa perlengkapan, namun ketika ingin membayar barang tersebut, uang mereka semuanya habis tak tersisa secara tiba-tiba.
Pemilik toko tampak menggelengkan kepala, sebuah isyarat bahwa mereka tak memiliki harapan lagi. Namun Shaman yang cerdas memiliki sebuah akal bahwa di dalam kantong uangnya ada sebuah barang ciptaannya yang bisa di gunakan untuk menemukan pencuri itu.