Detik detik perjalan telah di mulai, semua angan angan kami ikut terbang, kini tinggal lah rindu yg menetap dk hati kami.
"Persiapkan diri kalian, karena sebentar lagi kita akan masuk ke dalam zona merah". Ujar Mayor dua.
"Siap".
Semua telah bersiap dengan senjata yang lengkap.
"Kapten, janji sama kita. Jika kapten akan selalu bersama kita" ujar Dahli.
Kata katanya itu membuat aku terharu, "Tenang saja, bukan hanya aku. Tpi kita semua termkasud Kapten Mandala" ujar ku padanya.
Saat itu hanya doa yang bisa kami panjatkan, entah kejadian apa yang akan kita hadapi kedepanya.
*****
Sesaat semuanya telah bersiap siap, masing masing telah mengambil tempat yang telah di tergetkan. Mulailah penembak jitu yaitu, Tino dan juga Mimin mengambil tempat yg dekat dengan arah pintu.
Mereka bertugas melihat lihat seseran musuh yg mengincar kita dari bawah. Berhubung dengan pelintasan di tengah tengah hutan Thailand yang begitu banyak teka teki yg misterius.