Mereka masuk kamar dan menutup pintu rapat-rapat, kemudian duduk di atas ranjang, Azka sudah siap untuk bercerita apapun yang terjadi nantinya terpenting dia harus jujur.
"Icha sebelumnya aku mau jujur sama kamu terserah mau diterima atau tidak, kamu mau marah atau memaafkan aku ikhlas. Mas Azka pasrah tugasku adalah jujur dan berusaha menjaga hubungan kita supaya baik-baik saja dari segala hal yang tidak baik, kamu mau mendengarkan ceritaku?"
"Ya, aku mau mendengarkan, Mas Azka silakan bercerita."
"Jadi begini di masa lalu aku mempunyai kekasih dulu kami saling mencintai dan ingin menikah, tapi karena belum jodoh Allah tidak mempertemukan aku dan dia."
"Siapa mantanmu?" tanya Icha dengan raut wajah penasaran.
"Mantanku itu adalah Dini dia temanku sejak SMP dan pacaran waktu SMA sampai kuliah, dia tetangga baru kita."
"Apa? Pantes kamu terlihat tidak nyaman pas ketemu dia, jadi dia mantan kamu? Cantik sih, tapi kamu beneran kan sudah tidak cinta dia lagi?" Icha mukanya sedih.
