Hatiku lega setelah menjalankan kewajiban pada Allah. Mungkinkah Mas Hari Abimanyu dan Pak Cakra datang secara bersamaan? Mungkin saja, tapi tadi Mbak Syakila tidak bilang jika ada Pak Cakra.
Aku datang menghampiri Pak Cakra ....
"Selamat pagi bidadariku," ujar Pak Cakra dia membawa sebuket bunga dan juga kontak bentuk hati.
"Pak Cakra ada maksud dan tujuan apa datang kemari?" tanyaku tanpa basa-basi.
"Sabar dulu dong, cantik. Silakan duduk dulu, kamu bersedia tidak menikah dengan saya? Jika bersedia apapun yang Aryna inginkan akan saya penuhi, janji."
"Astaghfirullah duda genit ini apa belum tahu situasi yang aku alami sempat-sempatnya dia melamarku," gerutuku dalam hati.
Mas Hari Abimanyu mengetuk pintu dan mengucap salam aku segera menghampiri dan menjawab salamnya.
"Mas Hari Abimanyu akhirnya kamu datang juga, Mas tolong pinjamkan aku uangnya sekarang juga, aku sangat cemas pada kondisi ayah dan ibu," ujarku.
