Ia lalu memakai kalungnya dan memegang bandul kalung itu yang merupakan manik serigala.
Seakan sudah menemukan pemiliknya, manik serigala itu pun mengeluarkan cahaya yang sangat menyilaukan mata. Semua orang termasuk Trivia langsung menutup matanya karena cahaya yang di keluarkan oleh kalung itu sangat menyakiti mata.
Tidak lama kemudian, cahaya itu meredup. Namun, mata Raja Erick dibuat membulat sempurna saat melihat apa yang Valen lakukan.
"Tidak ... " Raja Erick gemetaran melihat Valen meneteskan darah sucinya ke Manik serigala itu.
Dua kekuatan hebat sudah muncul di waktu yang tepat dan pada orang yang tepat. Cahaya keemasan keluar dari bandul kalung itu.
Seluruh hewan malam menjadikan berhamburan keluar dari sarang mereka, dan angin entah datang dari mana. Dua kekuatan besar itu terbangun oleh amarah dan kebencian yang ada di hati Valen.