Chapter 65 - Penyesalan

Caroline langsung menoleh kearah peti emas yang masih berkilau diterangi oleh cahaya rembulan itu.

"Apa kamu gila? Bagaimana mungkin aku bisa membawanya? Sedangkan memapah mu saja sudah membuatku hampir gila. Kamu sangat berat, sepertinya kamu kebanyakan dosa!" Kata Caroline dengan ketus.

"Jadi, kamu akan meninggalkannya bersama mayat temanmu?" Tanya Stevan dengan penasaran.

"Aku akan meminta anak buah ku untuk mengambilnya. Yang terpenting sekarang adalah kita keluar dulu dari sini! Jadi, jangan banyak bicara lagi!" Setelah mengatakan itu, Caroline melanjutkan langkahnya untuk keluar dari gua itu.

Stevan pun langsung mengangguk dan mengikuti Caroline sembari berusaha membantu Caroline agar tidak terlalu kewalahan saat memapahnya.

Caroline sangat senang. Ia sudah memperkirakan berapa harga peti emas itu. Tentu akan menambah kekayaannya sehingga ia bisa menjalankan bisnisnya dengan mudah.

Beberapa saat kemudian.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS