Chereads / Terjebak cinta tetangga gila / Chapter 252 - Bab 252

Chapter 252 - Bab 252

Bab 252

[Tentu saja, Tante. Itu adalah karya Nasya dan memang sengaja pakai nama Mama dan Fema. Supaya abadi di buku Nasya karena terus-menerus menyakiti hati kami.]

Setelahnya aku keluar dari grup itu. Tak lama kemudian banyak pesan pribadi dan telepon dari Mama, juga Fema.

Rasakan!

Salah siapa hobinya menyakitiku? Namanya jadi abadi, kan?

"Loh, Mas beli makan?" tanyaku saat melihat Mas Sani datang membawa plastik.

"Iya, Mas lapar. Tadi lihat di meja makan cuma ada ayam sisa satu saja, jadi Mas beli."

Aku tersenyum. Inilah hal yang membuatku berat meninggalkannya. Di balik diamnya ia ketika aku dihina, masih banyak kebaikan yang ia perbuat untukku.

"Kamu makan dulu, biar Mas lanjutkan jagain Lina," ucap Mas Sani.

"Nggak papa, biar Lina ditaruh di sini saja."

Aku masuk ke dalam kanar dan menggendong bayiku yang masih tertidur itu. Melihatnya, seolah sakit karena penghinaan itu lenyap sudah. Duh, Nak, kamu sangat menggemaskan!

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS