Chereads / Terjebak cinta tetangga gila / Chapter 145 - Bab 145

Chapter 145 - Bab 145

Pagi ini aku bangun agak lambat, tidak seperti biasanya yang bangun selalu pagi-pagi sekali.

Aku menghela napas, memandang wajahku di pantulan cermin. Walaupun sudah aku tutupi dengan make up, tapi mata cekung kurang tidurku tak dapat tertutup dengan sempurna.

Aku menghela napas, kulirik ke arah jam dinding yang menunjukan pukul 10 pagi. Dengan rada-rada malas aku harus tetap menggerakkan tubuhku untuk segera bergegas dan bersiap-siap menuju resto.

"Bik Sri aku pergi dulu ya Nak,!" ujarku sambil berlari kecil dan memasang Haig hels yang telah tersusun rapi di tempatnya.

Entah Bik Sri itu mendengarkannya atau tidak? Yang jelas Bik Sri masih tak bergeming. Masih sangat sibuk di dapur tampaknya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS