Suasana rumah sangat sepi. Yoona masuk dalam keadaan limbung karena tekanan yang dia dapatkan.
"Nyonya, ada apa dengan Anda?" tanya bibi.
Melihat majikannya berjalan sempoyongan membuat bibi begitu khawatir. Dia segera memapah Yoona menuju sofa ruang tengah.
"Nyonya mabuk lagi?" tanya bibi.
Tapi tak mendapat respon apa pun. Saat mengendus pun, bibi tak mencium aroma alkohol. Artinya Yoona memang sedang tak mabuk.
"Apa kepala Nyonya sakit?" cecar bibi lagi.
"Di mana Fabio?" tanya Yoona tanpa memperdulikan pertanyaan yang belum dia jawab.
"Ah, Tuan ... Tuan dan Nyonya Muda pergi bulan madu," lirih bibi.
Dia sengaja berbicara dengan lembut agar tak menyakiti Yoona. Setelah mendengar penjelasan bibi, Yoona segera membuka matanya yang sedari tadi menutup.
Sesekali dia mengatur pandangannya yang sedikit kabur karena sakit kepalanya.
"Mereka pergi begitu saja?" desak Yoona lagi.