Amanda menggandeng tangan Gerald keluar, langkah kakinya begitu ringan karena rasa khawatir yang dia rasakan sudah pergi jauh. Dia yang semula begitu takut dan khawatir menjadi sangat lega setelah mendapat penjelasan dari Yoona.
"Dia anak yang pintar, aku lega sekarang," ujar Amanda pada Fabio.
"Ah, aku melihatnya hampir setiap hari, saat aku katakan padamu dia baik-baik saja, bahkan kau tak percaya," sahut Fabio.
"Aku takut sekali karena keadaan saat itu sungguh membuatku khawatir," jelas Amanda.
"Wajar saja kau seperti itu, karena kau tak bisa melihatnya dan tak bertemu dengannya. Hal itu pasti membuatmu sangat khawatir dan tak bisa diam saja." Fabio menimpali.
Mobil segera meninggalkan halaman rumah sakit. Saat itu jam makan siang hampir tiba, sehingga mereka mampir ke sebuah restoran untuk membuat perut mereka terisi. Amanda dengan penuh perhatian memesan makanan yang bisa Gerald makan.
"Duduklah, Sayang. Kau boleh main lagi setelah makan," kata Amanda.
