"Selamat, Yoona." Nyonya Rezer memberi ucapan pada Yoona dengan nada ketus.
Nada bicara ibu mertua yang tak biasa membuat Yoona merasa direndahkan. Dia tahu benar itu bukan ucapan tulus dari sang mertua.
"Ibu, apa aku tak salah dengar dengan apa yang Ibu ucapkan?" tanya Yoona.
"Mau apa lagi sekarang? Karangan bunga? Perhiasan? Bukankah tadi kau mengatakan jika kau tak butuh hadiah?" tanya Nyonya Rezer.
"Cukup, Ibu. Sopir sudah menunggu, jangan buat ayah khawatir. Pulang sekarang saja," kata Amanda memisahkan suasana panas pasangan ibu dan mertua itu.
Amanda mengantarkan sang ibu mertua ke halaman depan. Lambaian tangan Amanda mengantarkan sang ibu mertua pulang. Wanita itu segara kembali masuk ke rumah. Namun belum sampai ke arah tangga Yoona menahannya dengan teriakan.
"Jalang," panggil Yoona.
Panggilan yang sangat tak sopan itu diabaikan begitu saja oleh Amanda. Dia tak berhenti ataupun menoleh. Dia terus melangkah maju tanpa berpikir tentang apa yang Yoona ucapkan.