5. Jam malam sampai pukul 22:00. Jika telat masuk ke kosan, maka tidak akan dibukakan pintu gerbang.
Karina tergelak seketika. Pantas saja saat mereka datang ke sini tadi suasananya sepi, ternyata sudah jam malam. Rasanya benar-benar seperti berada di asrama. Meskipun begitu, entah mengapa Karina malah semakin bersemangat. Rasanya menyenangkan saja.
Karina memutuskan untuk menempelkan selembaran ini di dinding kamarnya agar ia tidak lupa. Ya, mungkin itu adalah pilihan yang bijak.
Ah, ia harus cepat-cepat tidur agar bisa bertemu dengan anggota lainnya saat sarapan besok. Karina mematikan lampu kamar, kemudian menarik selimutnya hingga dagu. Ia siap untuk menjelajahi alam mimpi.
***
Karina terbangun pagi-pagi buta hari ini. Tidak biasanya ia terbangun begitu awal di hari weekend. Mungkin karena efek dari tempat baru, ia masih berusaha untuk menyesuaikan diri. Jadi, Karina menggunakan waktu tersebut untuk membereskan barang-barangnya.