Elios langsung mendekat ke arah Kaila dengan mata yang berbinar. "Serius?" tanyanya. Bodo amat dengan rasa takut yang tadi ia katakan kepada Emy. Duduk di samping Kaila adalah salah satu kesempatan yang tidak boleh dilewatkan begitu saja. Mumpung kakak kembarnya tidak bisa berbuat apa-apa untuk sekarang.
"Iya, duduk aja. Ngga apa-apa, kok!" jawab Kaila yang merasa tak keberatan sama sekali. Yah ... alasan lainnya karena ia tidak ingin duduk di samping Karina yang notabenenya memiliki suara cempreng dan besar. Ia takut jika telinganya akan kehilangan fungsi nantinya saat turun dari wahana ini.
"Heh, apa-apa—"
"Duduk, Emy! Kita mau mulai, nih," sela Karina cepat saat merasa Emy akan mengomel lagi, dan Emy hanya bisa berdecak pelan. Ia mulai masuk ke dalam dan duduk di samping Karina dan tepat di belakang Elios.
Karina melirik ke belakang dan disambut oleh senyuman manis dari Ezra. Ah, ia lega bisa melihat senyum itu meski tidak bisa duduk berdua dengan sang crush.
