Deon dan Qei kini dalam perjalanan menuju ke rumah sakit. Qei tampak buru-buru sekali karena ia berfirasat jika Lia sedang dalam masalah.
"Qei, kenapa kau buru-buru sekali?" tanya Deon.
"Aku memiliki firasat yang sama sepertimu," ujarnya.
"Ah.. Kuharap dia baik-baik saja. Sebenarnya, apa yang sedang terjadi? Ada kericuhan apa tadi?" tanya Deon cemas.
"Huft... Terjadi tragedi pembunuhan yang menimpa inspektur tinggi, Ryan. Kau jelas mengenalnya, bukan? Aku saat itu hendak menuju ruangannya meminta hukumanmu segera dicabut walau aku yakin dia tak akan melakukannya," sahut Qei.
"Kenapa dia tak akan melakukannya?!" tanya Deon bingung.