Keputusan sudah diambil, kedua belah pihak sudah setuju dengan solusi baru yang disarankan.
Ayah mengangguk setuju dan berterima kasih atas saran juga dukungan yang diberikan Papi Liona.
Perbincangan hangat itu kembali berlangsung setelah tegang meregang, satu jam mereka berusaha mencari solusi bersama.
Sampai akhirnya pindah rumah sakit menjadi solusi.
"Lo gak usah mikirin biaya. Gue pasti bantu, sekarang lo cukup yakinkan Lion, gue akan berusaha bujuk Liona supaya bantu lo bujuk Lion," sahut Papi.
Saran yang dia berikan rasanya cukup efektif, Lion bisa fokus menjalani pengobatannya. Walaupun kedua orang tuanya harus meninggalkan beberapa pekerjaan yang ada di tanah air.
Tapi, itu semua tidak ada artinya dibanding kesembuhan Lion.
"Kerjaan gue di sini gimana? Istri gue juga harus risen dari sekolah. Itu yang buat gue mikir dua kali sih!" celetuk Ayah setelah dua menit Papi menawarkan bantuan untuk membantu biaya pengobatan Lion.
