Chereads / Ricketly House / Chapter 192 - Malam dingin kedua

Chapter 192 - Malam dingin kedua

Berkat bujuk rayu Liona, akhirnya Papi luluh mengizinkan Liona dan Arkan keluar rumah di jam rawan selama satu jam. Tidak boleh lebih.

Dengan senyum mengembang Liona memeluk erat Papi yang sedang duduk di kursi kerjanya, sambil berkata, "Makasih Papi. I love you so much," ucap Liona penuh cinta.

Bahkan bibirnya mengecup singkat pipi kanan Papi setelah baru dia menggandeng lengan Arkan yang berdiri mematung di hadapan Papi.

Menyeretnya keluar, bergegas pergi sebelum hujan kembali datang atau Papi mengganti pilihannya.

Arkan yang terseret-seret langkahnya mengeluh dalam hati, "Gak sabaran banget ini bocah. Mana udah bawa kamera, pake hoodie abu, fashionable banget," keluhnya yang hanya berpakaian seadanya. Karena Arkan hanya ingin keluar sebentar menikmati udara malam.

Merileksasi kepalanya, sehingga dia bisa kembali berpikir positif akan segala hal yang menganggu pikirannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS