Delapan jam yang sangat melelahkan bagi siswa-siswi baru di SMA Antar Bangsa.
Lion, Liona, Bagas juga Rio baru saja keluar dari pintu gerbang sekolah SMA ternama di kota ini.
Beberapa angkot terparkir di depan gerbang, pada supir tengah menunggu kedatangan penumpangnya.
Satu persatu para siswa-siswi mulai memasuki angkot yang menuju ke rumah masing-masing. Angkot bagian depan penuh terisi, sang sopir lantas pergi dengan hati riang karena angkotnya tak lagi sepi.
"Kalian balik di jemput atau gimana?" tanya Rio.
Keempat remaja itu hanya diam melihat bagaimana para siswa-siswi berdesakan hendak masuk ke angkot.
"Iya," jawab Liona.
"Kalau gue yang pasti nebeng sama Liona. Always! Forever sampe kita lulus!" sahut Bagas bangga. Modal gratisan aja bangga.
"Kalau lo Li?" tanya Rio.
"Nebeng kayaknya. Bunda sama Ayah masih ada kerjaan, jadi gak ada pilihan lain selain nebeng," jawab Lion.
"Ada ihh!" sela Bagas.
"Apa?" tanya Lion.