Chereads / Ricketly House / Chapter 68 - Titik terendah Papi

Chapter 68 - Titik terendah Papi

"Bro!" tegur Ayah pada Papi yang hanya diam melamun dengan tatapan kosong.

"Ehhh---iya, kenapa?" beo Papi kebingungan.

"Lo dari tadi gak dengerin gue ya!" gerutu Ayah. Wajahnya tertekuk, sebal dengan sahabatnya ini.

Lenggang, Papi kembali diam. Dia hanya bereaksi menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Lalu kembali membisu menikmati alunan musik yang disetel pihak hotel.

Musik melodis, menjadi instrumen paling merdu yang didengar Papi malam ini.

Jika Liona mengeluh soal cinta kedua orang tuanya, maka izinkan Papi mengeluh akan cinta istrinya.

Cinta yang semakin berkurang. Bahkan waktu kebersamaan yang lama tak dapat menanggulangi bencana kehilangan.

"Bro!" bentak Ayah. Lama kelamaan kesal juga. Seolah Ayah sedang berbicara dengan patung.

"Iya," sahut Papi santai. Kini giliran secangkir kopi yang dia minum.

"Lo yakin sama keputusan lo? Liona gimana? Emang lo gak akan kasih dia kesempatan lagi?" tanya Ayah. Serius. Terlihat dari sorot matanya yang tajam penuh rasa penasaran.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS