***
"Terima kasih sudah membantuku kemarin."
Ivy bersama dengan tiga remaja mulai memasukan barang-barang mereka ke dalam kereta kuda. Siang itu, Evan dengan yang lain berencana untuk kembali melanjutkan perjalanan ke selatan.
Mereka harus segera sampai di Kota Portus, selain untuk menunaikan tugas Ivy, Evan pun perlu memastikan apakah perjalanan ke benua manusia bisa dilakukan di pelabuhan tersebut.
"Sama-sama. Bolehkah aku kasih saran selama di perjalanan nanti?" tanya wanita tersebut, Evan mengangguk tak keberatan sama sekali.
Pandangan wanita di depannya segera teralihkan menatap tugu pembatas desa, tangannya terangkat menunjuk ke arah keluar desa dengan anggun.
"Setelah kalian keluar dari desa ini, kalian akan bertemu dengan dua desa yang tak berpenghuni. Seburuk apa pun keadaan kalian, jangan pernah berpikir untuk beristirahat di dua desa tersebut," ujar wanita tersebut dengan wajah penuh keseriusan.
"Apa maksudmu?" tanya Evan, penasaran.