"Peluk aku, Tam."
Beberapa detik terdiam sambil memandang Istrinya yang menunjukkan ekspresi wajah memelas, akhirnya Tama memeluk wanita itu dan menumpuk-nepuk punggungnya beberapa kali sambil mengerutkan keningnya aneh
"Kamu kenapa, Mina?"
*****
Tama memandang wajah Mina yang terlihat sangat pucat dengan tubuh yang terasa sangat lemah dan juga lelah.
"Sebenarnya mengapa kamu seperti ini, Min? Jika merasa sakit ataupun lelah, sebaiknya kamu beristirahat. Bukannya memaksakan diri dari menjadi seperti ini!" ucap Tama, memberikan saran kepadanya.
Namun Mina yang mendengar hal itu hanya mengulas senyuman masam dan memandang ke arah Suaminya dengan tatapan bersalah.