Baru jam tujuh pagi kamar Jessi sudah ramai. Ada semua orang di sini. Rere, Cleo, Satria, Daneo, Fauzan, Alin, Surya, dan Jeno. Membuat Jessi merasa senang karena seluruh orang yang ua sayang ada di sini semuanya.
Dari awal dia datang, Fauzan terus saja menjauh dari Jessi, ia lebih banyak mengobrol dengan Surya. Perasaannya tidak menentu membuatnya bingung sendiri.
Setelah mendengar apa yang Surya dan Alin katakan kemarin mengenai apa saja efek yang bisa terjadi setelah operasi dilaksanakan, membuat tidur Fauzan benar-benar tidak tenang. Dari rumah ingin cepat-cepat menemui Jessi, sampai di depan wanita itu, ia bahkan tak berani menatap matanya.
Melihat Jessi yang sedang berbincang seru dengan para wanita, ia memilih untuk keluar dari ruangan yang ramai itu. Melihat senyum Jessi justru membuat hatinya patah.
