Daneo dan Cleo tak langsung pulang melainkan mampir ke sebuah kafe terdekat dulu. Maaf Rere, mereka hanya ingin mencari tempat terdekat untuk obrolan mereka kali ini.
Setelah memesan milkshake strawberry dan kopi americano, keadaan keduanya jadi semakin canggung. Daneo memang selalu tahu apa yang Cleo suka dan tidak sukai.
"Mau ngobrol apa?" tanya Cleo tak ingin semakin larut dalam keheningan yang akan membuat mereka semakin lama terjebak berdua.
"Aku akan berangkat ke Turkey nanti malam," kata Daneo berhasil membuat Cleo mendelik terkejut.
Sementara Daneo menundukkan kepalanya karena tak bisa melihat wajah dan reaksi dari Cleo, Cleo justru menatapnya dalam diam.
"Turkey? Kapan?" tanya ulang Cleo takut telinganya salah dengar.
"Maaf aku baru bilang sama kamu sekarang. Aku juga baru mutusin ini kemarin saat bicara sama Fauzan. Semuanya serba mendadak," kata Daneo. Ia tidak tahu harus menjelaskan bagaimana lagi.
