Melihat Jessi sarapan berbeda dengan yang lain, membuat hati Fauzan merasa sesak. Pasti makanannya itu hambar tidak ada rasanya. Setiap hari Jessica harus makan seperti itu, kasihan dia. Tapi, jika dipaksa makan yang lain pun hanya bisa mencelakakan dirinya.
"Kenapa liatin aku kayak gitu?" tanya Jessi ditengah acara makannya ketika tak sengaja melihat tiga pria di depannya malah betah memperhatikannya.
Berbeda dengan Satria dan Fauzan yang langsung mengalihkan pandangan tanpa menjawab, Daneo justru tidak begitu.
"Ada rasanya gak sih makanan lo ini, Jess?"
Jessi tidak tersinggung dan malah tertawa dengan renyahnya. Dia malah mengambil sendok baru dan menyodorkannya sendok yang sudah terisi oleh makanannya itu ke arah Daneo.
"Ada. Nih kalo mau coba!"
Dan dengan polosnya Daneo membuka mulut untuk jalan masuknya makanan itu. Setelahnya, Jessi hanya memperhatikannya sambil menahan senyum. Ingin melihat bagaimana reaksinya ketika itu.