"A-apa? Apa yang sedang-" mendengar apa yang kala itu Alex katakan padanya, seketika membuat tubuh Yuki kehilangan keseimbangannya. Padahal itu adalah hal yang sangat dia takuti, kalau sampai diketahui oleh pria yang dia sukai ini. "Tapi, aku ti-tidak-"
"Sudahlah, jangan mengelak lagi! Aku sudah tahu sekarang. Semuanya terlihat jelas dari ekspresi wajah yang kau berikan saat ini. Aku sangat tidak menyangka bahwa kau bisa sampai melakukan hal yang sehina itu, bahkan pada orang lain yang sama sekali tak ada salahny." Alex pun menahan tangan Yuki dengan keras sambil mendorongnya ke dinding. "Atau, jangan-jangan semua yang kau katakan itu, hanyalah sandiwara semata? Kau sengaja megatakan hal itu karena kau sudah tahu bukan, aku ini adalah pria yang disuruh oleh atasanku yang sangat dibenci oleh Mommymu itu, kan? Hmm? KAN?"