Chereads / Lelakiku, Pamanku, Mencintaiku / Chapter 37 - Variety Show

Chapter 37 - Variety Show

Mengingat penyakit yang dialami bibinya, Su Yayan ingin mencari cara menolongnya.

Cheng Xiuqin memikirkan situasi adik laki-laki dan perempuannya, sambil menghela napas, "Apa semudah itu? Jika bisa semudah itu, hal ini tidak mungkin menjadi beban pikiran mereka selama puluhan tahun. Maksud dari pamanmu mengajak bibimu ke sini juga untuk melepas penatnya. Daripada dia terus berada di rumah dan berpikiran yang tidak-tidak."

"Tidak apa-apa, biarkan bibi keluar jalan-jalan melepas penatnya, agar suasana hatinya bagus. Dengan suasana hati yang baik, mungkin saja ada perubahan yang baik pula."

"Ibu harap juga begitu." Cheng Xiuqin mengangguk dan menatap Su Yayan lagi, "Oh iya, dua hari lalu ibu membahas dengan ayahmu tentang tahun ini kamu sudah lulus kuliah. Apakah kamu sudah ada perencanaan lain?"

"Rencana lain?"

"Iya, misalnya kamu bekerja di kantor atau istirahat dulu untuk sementara waktu, atau pergi liburan, atau pergi dengan Chenhuan berbulan madu?"

Bulan madu? Su Yayan agak tergiur dengan ide ini, hanya saja, kaki Chenhuan….

Lupakan saja, bekerja keras mengumpulkan skor impresi sebanyak-banyaknya saja dulu. Setelah kaki Chenhuan membaik, barulah memikirkan bulan madu dan lain-lainnya.

Setelah sadar keceplosan mengatakan 'bulan madu', Cheng Xiuqin merasa canggung.

Melihat situasi ini, Su Yuxuan buru-buru mengambil inisiatif untuk mengalihkan topik, "Jika kamu tertarik dengan industri hiburan, keluarga kita punya perusahaan hiburan. Kamu dapat mencobanya terlebih dahulu. Jika menyukainya dengan usaha ini, perusahaan kita boleh kamu ambil alih."

Perusahaan keluarga Su bisa dibilang ada di mana-mana dan kebanyakan dari mereka dipegang oleh Su Yuxuan.

Alasan mengapa ia menawarkan perusahaan hiburan kepada adiknya adalah karena meskipun perusahaan ini masih perusahaan kecil, tetapi perusahaan ini sudah berkembang.

Jika Su Yayan bersedia untuk mengambil alih, ia tidak perlu terlalu pusing dan kelelahan.

Ekspresi Su Yayan berubah ketika ia mendengar kakaknya menyebutkan perusahaan pialang. Jika ia ingat dengan benar, perusahaan ini ….

"Kak, apakah perusahaan kita rencananya mengatur para artis yang mengikuti variety show?"

"Sepertinya memang begitu."

Meskipun perusahaan ini atas namanya, ada beberapa perusahaan dipegang oleh bawahannya. Awalnya perusahaan itu memang disediakan untuk dipegang Su Yayan.

Ia hanya menangani masalah yang besar, sedangkan untuk masalah kecil bisa diselesaikan sendiri oleh bawahannya.

Perihal variety show ini memang telah ada di proyek perusahaan sebelumnya, tetapi ia tidak terlalu ingat karena tidak turut andil.

Su Yayan berkata sambil tersenyum, "Bolehkah aku pergi melihat-lihat perusahaan?"

"Tentu saja boleh. Kalau begitu, aku akan mengantarmu ke sana besok."

"Tidak perlu. Kamu bisa mencari seseorang untuk membawaku ke sana untuk melihatnya. Jika kamu ikut, nanti kamu menjadi sibuk di sana, buat apa?"

Ketika Su Yuxuan mendengar perkataan adiknya, ia segera menyadari bahwa saudara perempuannya akan melakukan 'kunjungan mendadak', jadi ia tidak memaksanya dan berkata, "Baiklah kalau begitu. Aku akan meminta Ah Sheng untuk mengantarmu ke sana besok."

"Baik."

"Baiklah. Toh kamu sudah memutuskan untuk melihat perusahaan. Kalau kamu suka, pergi ke sana lagi. Kalau kamu tidak suka, bisa cari perusahaan lain."

Cheng Xiuqin dan Su Yuxuan saling memandang dan menghela napas lega.

Huo Chenhuan bergerak sangat cepat sesuai dengan janjinya sebelumnya. Kemarin malam, ia menyuruh orang untuk mengirimkan mahar kepada pihak keluarga Su Yayan.

Maharnya berupa beberapa properti yang harganya mahal hingga membuat keluarga Su Yayan berpikir apakah ia menyerahkan seluruh kekayaannya untuk menikahi Su Yayan?

Namun, langkah Huo Chenhuan ini membuat keluarga Su merasa lebih yakin kepadanya.

Bukan masalah berapa nilai mahar yang diberikan, yang mereka nilai adalah pria itu bersedia mengeluarkan banyak hartanya untuk menikahi Su Yayan, menunjukkan bahwa ia serius terhadap Su Yayan.