Senyuman Jessy terlihat cerah dan polos, dan meskipun dia tidak melihat ke kamera atau apa pun, ada sesuatu tentang dirinya yang membuat Angga tertarik. Dia terlihat cantik.
"Kau akan menyukai ini," kata Jessy saat mengirim pesan itu. Senyuman di wajah Jessy yang difoto di kesempatan lain saat melihat respon dari Angga sempat membuat Angga menggila. Dia tidak sabar untuk memberitahu Jessy bahwa Angga sangat menyukai Jessy.
Akan tetapi semua itu segera teralihkan ketika dirinya sadar bahwa itu semua hanyalah lamunan belaka. Angga menggelengkan kepalanya, seperti baru bangun dari tidur, seperti sebelumnya. "Ya ampun, aku malah melamun." Angga menoleh ke berbagai arah.
Sekarang pemuda itu membalas pesan dari Jessy. "Nanti aku kabari dulu ya, Jessy. Aku mau mandi dulu dan mau cari makan dulu."
Angga tau apa jawaban Jessy nanti, dan ternyata tebakannya memang benar.
"Nanti makannya bareng aku saja. Aku yang traktir."