Bab 136
Setelah menemukan Tika, Toni pun membawanya keluar dari tempat terkutuk itu.
Lakiitu segera meletakkan Tika di dalam mobil dan melaju dengan cepat membelah keramaian di kota Jakarta.
Jakarta, 15. 46
Toni menurunkan Tika di sebuah tempat perhentian. Gadis itu masih saja diam dan tidak merespon ucapan dia sedari tadi.
Melihat laki-laki tadi, sepertinya Tika terkena mental atau gangguan jiwa. Karena itu tanpa berpikir panjang lagi dia pun membawanya ke rumah sakit. Dia akan mengecek kejiwaan Tika.
Kalau gadis itu menganalami masalah, tentulah dia akan menjadi orang yang harus bertanggungjawab. Sebab dia pergi dengannya.
"Lah ini orang mau bawa gue ke mana?" tanya Tika dalam diam.
"Sial!" Setelah beberapa menit Toni berhenti di parkiran rumah sakit.
Lalu menggendong Tika untuk masuk ke dalam bertemu dokter. Setelah melakukan pengisian data, mereka pun bertemu dengan dokter.
"Selamat siang, Pak. Jadi siapa yang ingin diperiksa?" tanya si dokter ramah.
