Ketika mentari tersenyum kepada mahkluk yang ada di bumi. Saat itu juga seorang gadis yang sudah selesai mandi dan sedang duduk di meja makan bersama Mama dan juga Abangnya.
Mereka makan nasi goreng telur dadar dan juga aneka cemilan dari telur lainnya.
Mereka tampak makan dengan nikmat serta tidak banyak bicara dan menghabiskan makanannya.
Saat selesai, Alina mengucapkan alhamdulilah dan kemudian membersihkan sisa-sisa makanannya.
Gadis itu akan mengumpulkan piring kotor dan meletakkan di dapur. Dia dan Toni kemudian pergi ke sekolah dan juga kantor.
"Ada bau-bau mencurig," ucap Toni dari kaca spion.
"Abang kebiasaan deh. Suka banget ngintip aku dari kaca spion. Bisa enggak sih Abang jangan godain aku terus," tutur Alina kesal.
"Kenapa? Lagian kamu kan adek kesayangan Abang. Memangnya kamu enggak mau disayang lagi sama Abang?"
"CK! Bukan gak mau, Bang. Tapi aku tuh lagi bete, gak mood," kata Alina lemah.
"Bad mood kenapa sih? Kayak orang lagi putus cinta aja deh!"