Cinta pulang dari kampus dengan antusias. Hari ini oma dan opanya datang dan saat ini sudah sampai di apartemen mereka.
Dengan terburu-buru gadis itu melangkahkan kakinya. Jam sudah menunjukkan hampir pukul tiga sore. Kampus sudah tidak seramai tadi siang. Cinta menoleh ke kiri kanan menunggu taksi yang lewat kampusnya.
Tiba-tiba ada mobil yang berhenti tidak jauh dari gadis itu.
"Cinta, ayo naik!" titah pak Stevan yang berada di belakang kemudi.
Cinta menoleh. Hmm, pak Stevan. Cinta membatin.
"Ayo, saya antar!" ucap pak Stevan.
"Hhmm, Cinta naik taksi saja, pak," tolak Cinta halus.
"Ayo, sesekali saya antar. Saya juga mau pulang," ucap pak Stevan terdengar memaksa.
Cinta menarik nafasnya panjang. Akhirnya gadis itu mau juga naik ke mobil. Setelah naik ke mobil, Cinta lalu duduk manis dengan mata menatap ke luar jendela.
"Apa kabar opa kamu? Sudah sehat?" tanya pak Stevan.
"Alhamdulillah, opa sudah sehat. Dan hari ini opa sama oma datang, pak," jawab
Cinta.