Hari ini, untuk pertama kalinya Natasha bekerja penuh di yayasan. Meskipun ia sama sekali tak memikirkan gaji, sebab kalau dihitung-hitung gaji bekerja di yayasan tidak seberapa. Dari kekayaan yang dimilikinya pribadi dengan harta milik Diego semua bisa tercukupi kebutuhannya, bahkan masih sisa banyak. Natasha hanya ingin mencari kesenangan bercengkerama dengan anak-anak dan lansia di panti asuhan. Toh, dia bosan berada di rumah sendirian, apalagi usai keguguran batinnya diam-diam sedikit terguncang. Dia butuh hiburan.
Natasha tampak semringah dengan balutan kemeja panjang berwarna putih. Rambutnya diikat satu, memperlihatkan tengkuk dan leher seputih pualam. Dengan wajah yang sedikit dirias tipis, wanita itu terlihat cantik. Meskipun tak memakai busana khas perawat, Natasha tetap percaya diri dan berharap tidak lupa dengan pekerjaan yang disandangnya di masa lalu itu.