Dalam keheningan malam, Diego termenung di balkon kamarnya. Kedua mata itu menatap lurus ke arah langit malam yang dihiasi bulan, bersinar cukup terang. Taburan bintang-bintang juga turut menyaksikan bagaimana laki-laki itu berdiri di sana.
Sunyi dan penerangan yang minim. Sebuah kondisi yang menjadi kesukaan laki-laki itu akhir-akhir ini. Begitu banyaknya masalah di masa lalu yang belum sepenuhnya terungkap membuatnya harus meluangkan waktu dan pikiran lebih banyak di sela-sela kesibukannya yang menggila. Kelamnya masa lalu yang sudah berlalu, membuatnya tak benar-benar lepas dari belenggu kesakitan pengkhianatan karena Natasha nyatanya juga melakukan seperti itu. Diego masih belum bisa berdamai dengan keadaan, meskipun hatinya sudah merelakan apa yang terjadi di dalam kehidupannya.