Dua manik hitam Diego masih menatap tajam ke arah wanita yang begitu ia kenali saat menoleh. Dia yang pernah menciptakan sayatan perih di hati Diego. Berkhianat kemudian menghancurkan perusahaan yang pernah ia mati-matian perjuangkan. Dialah, Kathy sang mantan istri.
Diego menanggapi lambaian tangan Kathy dengan sorot mata kebencian. Laki-laki itu makin lama makin tidak nyaman berada di restoran. Sementara Natasha yang tidak tahu-menahu tentang keadaan yang dihadapi Diego, .begitu santai menyantap makanan yang telah tersaji di meja.
"Diego!" pekik Natasha.
Panggilan Natasha membuat Diego terkejut dan lamunannya buyar seketika. Ia lantas menoleh dan menatap lekat wajah Natasha yang tepat berada di depannya. Diego juga merasa lega karena Natasha sama sekali belum menyadari jika Kathy berada di tempat yang sama dan sejak tadi Diego diperhatikan oleh mantan istrinya tersebut.
"Iya, Sha."
"Makanannya dimakan dong! Sayang, kan, kalau gak dimakan," ujar Natasha kemudian.
